Mitsubishi Galant v6 '01 Jogjakarta: BIPPU ROAD SCRAPPER
Mengikuti modilover sebagai pendobrak pakem elegant yang cenderung
dengan warna putih dan gelap, Hendra pun sepakat aplikasi trend Sweet Elegant pada Mitsubishi Galant V6 dengan pilihan warna merah fresh.
Tak hanya itu saja, kapasitas mesin Galant yang 2.400 cc cocok
menyandang konsep modif Bippu Style. Didukung dengan karakter body kit
custom elegant hasil garapan Kupu-kupu Malam Jogja yang sarat akan
lekukan dinamis non sudut yang meruncing.
Velg Spirit Sagest bertapak depan 8.5" dan belakang 9.5" dibalut dengan Accelera 215/35/19 mengentalkan aroma elegan Bippu Style yang tentunya roda belakang diterapkan chamber negatif yang ekstrim.
Warna interior didominasi kelir putih MB Tech dibikin kontras dengan eksteriornya. “Perangkat In Car Entertainment semakin berani mengarah pada konsep Cinema On Wheel yang total disesaki oleh LCD monitor sebanyak 24 buah mulai dari ukuran 7" hingga 22",” celoteh Hendra. Termasuk pada pemasangan ekstrim pada plafon interior.
Saat membuka kabin bagasi sebuah LCD Toshiba 22" dijadikan salah satu perangkat penopang sistem motorized pada ICE ini. Meski sudah mengadopsi game console Sony Playstation 2, sang pengemudi tak mau kalah ikut bermain dengan Sony PSP yang di-install pada lingkar kemudi.
Selain headunit Double Din Kenwood, lantunan nada pemanja telinga dipercayakan pada tweeter Viva Logic, middle speaker Perfection, serta subwoofer Kicker Solobaric setelah kesemuanya diolah oleh power amplifeir Monoblock LM 3200 dan Audison 4 channel.
Velg Spirit Sagest bertapak depan 8.5" dan belakang 9.5" dibalut dengan Accelera 215/35/19 mengentalkan aroma elegan Bippu Style yang tentunya roda belakang diterapkan chamber negatif yang ekstrim.
Warna interior didominasi kelir putih MB Tech dibikin kontras dengan eksteriornya. “Perangkat In Car Entertainment semakin berani mengarah pada konsep Cinema On Wheel yang total disesaki oleh LCD monitor sebanyak 24 buah mulai dari ukuran 7" hingga 22",” celoteh Hendra. Termasuk pada pemasangan ekstrim pada plafon interior.
Saat membuka kabin bagasi sebuah LCD Toshiba 22" dijadikan salah satu perangkat penopang sistem motorized pada ICE ini. Meski sudah mengadopsi game console Sony Playstation 2, sang pengemudi tak mau kalah ikut bermain dengan Sony PSP yang di-install pada lingkar kemudi.
Selain headunit Double Din Kenwood, lantunan nada pemanja telinga dipercayakan pada tweeter Viva Logic, middle speaker Perfection, serta subwoofer Kicker Solobaric setelah kesemuanya diolah oleh power amplifeir Monoblock LM 3200 dan Audison 4 channel.
sumber,http://www.ototrend.com/index.php?option=com_content&view=article&id=677