Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Yang Perlu Diperhatikan Jika Beli Ninja 250R Bekas/Second

new yamaha vixion 2011 modif new jupiter mx honda cbr 150 modif cs1 yamaha honda tiger modifikasi proses lampu dan pengapian pada supra 100cc cara mengatasi honda cb mogok beda cat airbrush dan pengecatan yang lain harga lengan ayun aprilia suzuki thunder velg tdr koil vxion dipakai ke ninja 250 chopper lowrider from yamaha mio modif rincian cara garap noken as grand jual foglamp e46 m3 cara merakit motor drag matic modif thunder 125 ala moto gp


Yang Perlu Diperhatikan Jika Beli Ninja 250R Bekas/Second
MotoBike, mau tanya nih. saya berencana membeli Kawasaki Ninja 250R second. Apa saja yang perlu diperhatikan agar saya dapat unit yang benar-benar bagus?

Jawaban :

MotoBike - Thanks atas pertanyaannya bro Lukman. Kami menghubungi dua narasumber sekaligus untuk memberikan gambaran yang cukup atas pertanyaan Anda.

Referensi pertama diungkap bro Keane, juragan Asthon Pitstop Motorsport (APM) di bilangan Gajah Mada, Jakarta Barat.


"Ada empat hal yang sebaiknya diperhatikan," ungkap punggawa bengkel APM yang sudah sangat sering menangani Kawasaki Ninja.


Hal pertama, yakni perhatikan suara rantai keteng, masih halus atau sudah bermasalah. Kedua, perhatikan suara mesin apakah halus atau sudah pincang.


Hal ketiga yang perlu diperhatikan, yakni usahakan coba test ride motor. Lalu pada posisi 4.000 - 5.000 rpm coba lepas setang. Jika kalau motor bekas jatuh, biasanya setang oblak. Lalu yang keempat atau terakhir, yakni pastikan radiator dan kipas berjalan lancar.


Awak mymotobike juga menghubungi Bagus Ardian, punggawa Monster Ninja250R Community Chapter Depok, yang juga Manager Marketing Communication mall apparel, komponen, dan aksesoris motor modern Surganya Biker, yang berlokasi di Depok Timur.


Bagus menyebutkan, beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya kondisi mesin apakah masih halus atau sudah berisik. Kedua adalah kondisi cat apakah masih original. Ketiga, yakni perhatikan bodi motor masih lurus atau tidak.


Hal berikutnya, yakni kondisi ban dan pelek. Jangan sampai pelek bermasalah, dan pastikan kondisi ban minimal 95 persen. Cek juga odometer atau jarak tempuh. Jika jarak tempuhnya semakin pendek, tentu relatif semakin bagus.


Tahapan berikutnya perhatikan kondisi dan kinerja suspensi depan dan belakang, serta perangkat pengereman. Untuk dua hal terakhir ini, bro Bagus menyarankan untuk test ride.


Semoga membantu, mas bro.


Asthon Pitstop Motorsport
Jl. Gajah Mada No. 27B
Jakarta Barat
Telp. (021) 6332546 / 91558700

Surganya Biker
Jl. Tole Iskandar (BBM) belakang Alfamidi Depok Timur

sumber