Stabilizer Setang Centil Tapi Gak Getar
Stabilizer setang asli pabrik warnanya kurang cerah. Tidak selaras dengan tematis kinclong. Makanya banyak yang mengganti dengan warna cilong dan centil.
Itu sudah dilakukan Nazua Andira, pemilik toko variasi Nazua Racing (NR) di Jl. Keong Raya No.16, Cipayung, Jakarta Timur. Pasang di Honda Vario miliki Santi Rosalia, warga Cibubur, Jakarta Timur.
Lebih sip lagi, stabilizer setang sekarang berbeda dengan versi lawas. Biar lebih paten, dikasih bos yang dimasukkan ke dalam lubang setang dengan cara dipaksa atau ketok. Selain itu, bos juga mempunyai derat sehingga setabilizer bisa diikat baut agar kuat dan tidak mudah lepas.
Kalau yang lama mudah lepas. Karena peranti model lawas memang gak pakai bos. Melainkan pakai karet. Dibanderol Rp 80 ribu sudah termasuk ongkos pasang lho. “Kalau mau beli satuan juga bisa. Untuk yang mau menebus bos-nya aja, cukup bayar Rp 20 ribu,” bilang pria berkulit putih ini.
Sebelum dipasang siapkan dahulu perkakas yang diperlukan seperti obeng plus dan cutter. Pertama, potong karet grip yang di pinggir setang menggunakan cutter,” lanjutnya.
Masukkan bos ke dalam lubang setang dengan cara diketok palu. Sampai ujungnya pas dengan pinggir setang. Trus masukkan baut lewat lubang stabilizer dan colok ke bos yang sudah dipasang pada setang.
Kencangkan baut yang menyatu pada di stabilizer menggunakan obeng kembang agar tidak mudah copot. Dipastikan setabilizer tidah menyentuh grip gas, karena kalo kedua peranti itu bersentuhan, gas dipastikan akan susah berbalik. “Makanya dikasih celah sedikit,” pesannya.
Itu sudah dilakukan Nazua Andira, pemilik toko variasi Nazua Racing (NR) di Jl. Keong Raya No.16, Cipayung, Jakarta Timur. Pasang di Honda Vario miliki Santi Rosalia, warga Cibubur, Jakarta Timur.
Lebih sip lagi, stabilizer setang sekarang berbeda dengan versi lawas. Biar lebih paten, dikasih bos yang dimasukkan ke dalam lubang setang dengan cara dipaksa atau ketok. Selain itu, bos juga mempunyai derat sehingga setabilizer bisa diikat baut agar kuat dan tidak mudah lepas.
Kalau yang lama mudah lepas. Karena peranti model lawas memang gak pakai bos. Melainkan pakai karet. Dibanderol Rp 80 ribu sudah termasuk ongkos pasang lho. “Kalau mau beli satuan juga bisa. Untuk yang mau menebus bos-nya aja, cukup bayar Rp 20 ribu,” bilang pria berkulit putih ini.
Sebelum dipasang siapkan dahulu perkakas yang diperlukan seperti obeng plus dan cutter. Pertama, potong karet grip yang di pinggir setang menggunakan cutter,” lanjutnya.
Masukkan bos ke dalam lubang setang dengan cara diketok palu. Sampai ujungnya pas dengan pinggir setang. Trus masukkan baut lewat lubang stabilizer dan colok ke bos yang sudah dipasang pada setang.
Kencangkan baut yang menyatu pada di stabilizer menggunakan obeng kembang agar tidak mudah copot. Dipastikan setabilizer tidah menyentuh grip gas, karena kalo kedua peranti itu bersentuhan, gas dipastikan akan susah berbalik. “Makanya dikasih celah sedikit,” pesannya.
(motorplus-online.com)