Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Scorpio Modifikasi Cb


Bagi Ilham Ramadhan, menggarap motor beraliran Jap’s style sudah jadi makanan sehari-hari. Maka untuk mengubah tampang Scorpio-Z bergaya seperti itu, bukan sesuatu yang sulit dilakukan. Karena sebelumnya sudah ada empat Scorpio Z dirombak satu aliran.

Ilham selaku punggawa rumah modifkasi U-Colour Depok, memang sangat tertarik aliran motor lawas bernuansa retro, khususnya Jap’s style. Banyak modifikasi lahir dari tangannya, walau bisa dibilang karir merombak tunggangan roda dua belum terlalu lama dirintis.

“Untungnya dulu punya basic merombak mobil. Jadi, tidak terlalu sulit. Terlebih lagi, dia juga suka motor aliran ini,” ujar Ilham yang sebelumnya penggila off-road roda empat.

Lanjut ke Scorpio. Untuk proses pengerjaan, memang ada sedikit perbedaan signifikan meski lebih ke arah pewarnaan. Kalau sebelumnya lebih kalem yaitu biru dan putih, kliennya kini banyak yang minta dibikin sedikit ngejreng.

Setelah rampung mengurus bodi dan rangka yang dibuat dengan konsep nasty bobber, ia pun segera melampiaskan warna pesanan yaitu candytone Dupont orange. Bukan hanya sampai di rangka dan bodi, tangki pun turut kena sentuhan warna rada ngejreng itu.

Memang tampang Scorpio-Z ini terlihat lebih mentereng, namun tetap kalem dan dinamis dengan adanya sentuhan warna hitam pada boks kiri-kanan. Begitu juga dengan kelir di pelek model terbalik, alias pelek diameter besar di depan dan pelek ring kecil di belakang yang merupakan ciri khas aliran Nasty.

Lalu ban depan Swallow 120/80-18 dan ban belakang gambot merek Michellin ukuran 150/70-17. Sedikit dipermanis pakai sentuhan lampu stop variasi bernuansa klasik di atas sepatbor belakang yang pilih model minimlis.

“Semuanya memang mengikuti konsep awal. Jadi, memang enggak ngebuang abis dari model aslinya. Tapi, juga nggak terlalu ekstrem karena memang dibuat spesial untuk harian. Selain itu tampang Scorpio-Z pun masih tetap tampak seperti aslinya,” yakin Ilham dari markasanya di Jl. Maharaja, Blok J2, No. 12, Depok. foto - foto yang lain di Oto-Trendz.blogspot.com

Dari Mono Ke Dobel

Ada yang beda bila kita melihat tunggangan ini dibanding dengan tampang asli Yamaha Scorpio-Z. Coba perhatikan sisi di bagian buritan terutama di kaki-kak. Di bagian itu terjadi ubahan drastis yang dilakukan Ilham demi mengejar cita rasa motor klasik.

“Saya menyulap komponen peredam kejut model monosok yang memang bawan pabrik, menjadi dobel sok. Heran kan kenapa? Tujuan adalah selain mengikuti konsep asli modifikasinya, juga dibikin lebih jadi lebih nyaman,” pasti Ilham.

Makanya, lengan ayun limbah model batang bulat dari copotan motor sport, dipercayakan untuk membatu membuat stabil redaman kejut belakang yang mengusung double sok YSS. Namun memaksa dudukan as lengan ayun dimodifikasi, begitu juga batang pemegang dobel sok belakang di rangka.

http://motorplus.otomotifnet.com/read/2011/04/16/318265/78/10/Yamaha-Scorpio-Z-2004-Nasty-Bobber-Ngejreng