Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Monstrac 200 ’10 Malang: JANTUNG GRESS ROH JADUL

Aplous abis buat Hendra Wijaya, cinta matinya sama dunia klasik yang digelutinya bareng bendera Malang Custom Connection berbuah mahakarya fantastis yang memadukan konsep klasik berjantung modern. “Yup, baru saja aku sukses meluncurkan maskot MCC berwujud mosik (motor klasik) tulen yang digawangi power unit dapur pacu keluaran anyar,” bangganya.
 

Di mabes MCC di Jl.Jembawan I-L9 Malang, sebongkah dapur pacu eks. motor trail Monstrac 200 ditanam di unit rangka set anyar yang didesain spesial bersosok motor pre-world war II ala Indian Motorcycles 1924. “Total murni kita bikin dewe bareng sokongan part detail eks. motor ataupun mobil klasik,” imbuh Hendra.

Rangka dirancang bangun dari pipa gas tubular berkonsep hard tail. Sementara itu fork dicangkoki girder fork orsi jarahan motor Inggris BSA M-20 ’38 berstang ala pull back beach bar classic.

Lantas, barulah doi set gawangan kaki-kakinya bermodal set ban R-21 bertromol DKW Union. Yang teristimewa, menyimak empang bensin, tampak banget kayak mengusung gas tank orsi Indian Motorcycles, namun merupakan gas tank murni bikinan tangan.

”Kita bikin dari lembaran plat tembaga yang kita ’teter’, lantas kita sambung dengan bantuan solder,” lugas Hendra yang juga memasang ornamen speedo tangki dari eks. kompas klasik.

Makin perfect lagi kala doi tabur ragam detail part dari ragam merk bergengsi kayak head lamp kuningan yang sejatinya berbahan bakar karbit eks. mobil Ford 1916, stop lamp mobil Scoda 1941, pompa tangan mobil Ford 1938, standar belakang serta jok eks. sepeda kayuh Tery Amerika serta handle gas comotan Mobilet Captain. Perfect! 
 
sumber.http://www.ototrend.com/index.php?option=com